Tips dan Trik Windows 7 Yang Tersembunyi

Anda telah upgrade ke Windows 7, menyukai taskbar yang baru, dan merasakan enaknya menggunakan Libraries. Namun, Anda ingin lebih. Anda mau tip dan trik supaya Windows 7 lebih menyenangkan!
Berikut adalah beberapa tip dan trik untuk membantu memaksimalkan operating system Microsoft yang baru tersebut. Kita akan fokus dulu ke interface Windows 7. Dan setelah melihat beberapa tip dan trik dasar untuk melepaskan kekuatan dari user interface Windows 7 yang baru, kita lihat tip tambahan untuk meningkatkan daya guna, kinerja, dan membantu mengamankan Windows 7.

Shortcut Keyboard
Anda bisa menyeret dan menjatuhkan jendela ke bagian samping layar dengan mouse, atau menyeretnya ke atas untuk memaksimalkan jendela. Namun, dengan shortcut keyboard, Anda bisa lebih cepat. Tekan tombol [Windows]+[Panah Kiri] dan [Windows]+[Panah Kanan] untuk memindahkan jendela ke pinggir kiri dan kanan layar. Tekan tombol [Windows]+[Panah Atas] dan [Windows]+[Panah Bawah] untuk memaksimalkan, dan mengembalikan/meminimalkan jendela. Tekan tombol [Windows]+M untuk meminimalkan semua jendela yang terbuka. Tekan tombol [Alt]+[Panah Atas], [Alt]+[Panah Kiri], [Alt]+[Panah Kanan] untuk navigasi ke folder parent atau browse Back dan Forward pada Windows Explorer. Tekan tombol [Windows]+[Home] untuk meminimalkan/mengembalikan semua jendela, kecuali jendela aktif. Tekan tombol [Alt]+[Windows] untuk mengakses Jump List program ke “#” pada taskbar.

Mengatur Icon System Tray
Anda bisa mengatur icon pada taskbar sesuai keinginan dan menjalankan instance yang baru (atau pindah ke yang sedang berjalan) dari sepuluh program pertama pada taskbar dengan menggunakan [Windows]+1, [Windows]+2, dan seterusnya. Hal menyenangkan lainnya adalah Anda juga bisa mengatur icon pada system tray. Atur ulang urutan mereka atau pindahkan ke luar/dalam tray. Pilih icon yang ingin selalu Anda lihat dan aplikasi mana yang ingin Anda ketahui notifikasinya.

Akses Jump List dengan Tombol Kiri Mouse
Jump List biasa tampil ketika Anda mengklik kanan icon pada taskbar. Namun, mereka juga bisa diakses dengan menahan tombol kiri mouse dan seret ke atas. Jika Anda menggunakan touchpad laptop atau touch screen, ini lebih nyaman karena Anda tidak harus mengklik tombol lain untuk mengakses jump list.


Memasukkan Folder ke Favorites
Anda bisa memasukkan folder atau Libraries ke bagian Favorites Windows Explorer. Untuk melakukannya, buka folder pada WIndows Explorer, klik kanan Favorites, lalu pilih Add current location to Favorites. Sekarang, Anda bisa dengan cepat mengakses folder favorit semudah menyimpan file.

Menempelkan Folder yang Sering Digunakan ke Taskbar
Klik kanan, seret, dan tempelkan folder favorit Anda ke icon Windows Explorer pada taskbar. Folder sekarang akan ditampilkan pada Jump List ketika Anda mengklik kanan icon Windows Explorer pada taskbar sehingga Anda bisa mengakses folder favorit dengan cepat.
Atur Tombol Power
Jika misalnya Anda lebih sering restart komputer daripada shutdown, ubah default tombol power dari Shutdown ke Restart. Klik kanan Start, pilih Properties, dan set Power button action ke tindakan yang biasanya Anda lakukan.

Menambahkan Video ke Menu Start
Windows 7 secara default tidak memasukkan link ke video pada menu Start. Untuk memasukkannya, klik kanan Start, pilih Properties, lalu klik Costumize. Pada bagian Videos di bawah, pilih Display as a link.

Mengunci dengan Satu Kali Klik
Anda bisa mengunci komputer dengan menggunakan shortcut keyboard [Windows]+L. Berikut adalah cara lain untuk melakukannya dengan satu kali klik mouse. Klik kanan desktop, pilih New, Shortcut. Pada field Type the location of the item, masukkan rundll32.exe user32.dll,LockWorkstation. Klik Next, beri nama shortcut “QuickLock”, dan Finish.
JIka mau, Anda bisa memperindahnya dengan memberi icon gembok atau kunci. Klik kanan shortcut, pilih Properties, klik Change Icon, masukkan shell32.dll, dan pilih icon yang Anda inginkan. Seret shortcut dan tempelkan ke taskbar. Setelah itu, Anda bisa menghapus shortcut pada desktop.

Gunakan Accessories Baru
Jangan lupa untuk menggunakan accessories yang telah diperbarui pada Windows 7. Dengan WordPad, Anda bisa membuka dan menyimpan dokumen dalam format Office 2007 .docx dan OpenDocument .odt, Calculator bisa mengkonversi unit ukur dan menghitung hari, konsumsi bahan bakar, hipotek, dan pembayaran sewa. Paint mempunyai kuas dan shape baru serta dukungan grid. Paint dan WordPad mempunyai fitur Print Preview dan user interface Ribbon.

Gunakan Check Box pada Windows Explorer
Anda bisa memilih file yang berjauhan pada Windows Explorer dengan menggunakan [Ctrl]+Klik, tapi ada cara yang lebih mudah, yaitu dengan menggunakan check box. Pada Windows Explorer, klik Organize, dan kemudian klik Folder and search options. Pada tab View, di bagian Advanced settings, beri tanda centang Use check boxes to select items. Sekarang, Anda bisa lebih mudah memilih beberapa file hanya dengan menggunakan mouse.

Atur Windows Search/Defender
Secara default, Windows mengindeks semua file pada Libraries, e-mail, dan file offline Anda. Anda bisa mengurangi waktu dan resource yang dihabiskan, dengan mengaturnya sesuai kebutuhan. Buka Control Panel, lalu pilih Indexing Options. Windows 7 menampilkan daftar lokasi yang diindeks. Klik Modify untuk memilih lokasi di mana Anda sering melakukan pencarian.
Anda juga bisa mematikan service Windows Search dan Windows Defender. Jika Anda tidak mencari file, gambar, dokumen, dan sebagainya dari Windows Explorer atau menggunakan program search/indexing lain, disable saja service Windows Search. Dan jika Anda menggunakan program antivirus pihak ketiga yang juga berfungsi sebagai anti-malware, disable service Windows Defender. Klik Start dan jalankan msconfig pada boks Search. Pada tab Service, hilangkan tanda centang pada service yang ingin di-disable dan reboot komputer supaya perubahan berlaku.

Preview Thumbnail Lebih Cepat
Taskbar menampilkan preview thumbnail jendela yang dibuka ketika Anda mengarahkan mouse ke atas icon program. Secara default, dibutuhkan sedikit waktu bagi preview untuk tampil. Supaya preview bisa tampil lebih cepat, kita edit registry. Klik Start, lalu jalankan regedit. Buka HKEY_CURRENT_USER\Control Panel\Mouse. Klik ganda key MouseHoverTime dan kurangi nilainya dari default 400 menjadi sekitar 150. Hati-hati karena jika terlalu kecil bisa menyebabkan masalah.
Menempelkan Control Panel ke Taskbar Anda idak bisa menempelkan Control Panel ke taskbar melalui menu Start atau melakukan drag-and-drop. Buka Control Panel dan klik kanan iconnya pada taskbar untuk menempelkannya ke taskbar. Keuntungannya adalah dengan Jump List Control Panel, Anda bisa mengakses dengan cepat applet yang sering digunakan.

Membuat Shortcut Keyboard untuk Program
Anda bisa membuat shortcut keyboard untuk semua program pada Windows 7. Klik kanan icon program dan pilih Properties. Pilih tab Shortcut, klik field Shortcut key untuk mengeset shortcut keyboard untuk program yang dimaksud.

Membuka Commmand Prompt dari Sembarang Folder
Suka dengan command prompt? Anda rindu dengan “Open command window here” pada power toy Windows XP? Tekan tombol [Shift] pada waktu mengklik kanan di folder. Ini juga berlaku pada desktop. Anda tidak pelu power toy!

Menampilkan Menu “Send to” yang Lebih Luas
Tekan tombol [Shift] pada waktu Anda mengklik kanan di file atau folder untuk melihat menu “Send to” yang lebih luas.

Mengatur Teks Layar dengan ClearType
Gunakan ClearType Text Tuner untuk mendapatkan tampilan terbaik pada monitor LCD atau layar laptop Anda. Jalankan cttune.exe dari boks Search menu Start atau klik Display pada Control Panel, lalu pilih Adjust ClearType text.

Menampilkan Warna Secara Akurat
Jika Anda adalah seorang desainer atau bekerja dengan warna, gunakan opsi Calibrate color pada applet Display atau jalankan dccw.exe dari boks Search menu Start. Anda bisa mengatur gamma, pencahayaan, ketajaman, dan keseimbangan warna untuk memastikan warna tampil secara akurat di layar.

Mengatur Jumlah Item pada Jump List dan Menu Start
Klik kanan Start, pilih Properties, klik Customize dan tentukan Number of recent program to display dan Number of items to display in Jump List.

Mencari di Internet dari Menu Start
Aktifkan pencarian di Internet dari menu Start dengan menggunakan browser default Anda. Jalankan gpedit.msc dari boks Search menu Start untuk membuka Group Policy Editor. Pada panel sebelah kiri, klik User Configuration, Administrative Template, Start Menu and Taskbar. Pada panel sebelah kanan, klik kanan Add Search Internet link to Start Menu, pilih Edit, Enable.

Memasukkan Search Provider ke Windows 7
Windows 7 memperbolehkan Anda untuk mencari di database situs remote dari desktop. Beberapa search provider yang bisa Anda masukkan ke Windows 7 adalah Bing, Flickr, Twitter, YouTube, eBay, Google News, Digg, dan Devian Art. Anda bisa menginstallasi mereka dan konektor tambahan dari forum Windows 7.
Konektor search ini juga bisa bekerja dalam kotak dialog Windows yang umum, misalnya kotak dialog Insert Picture pada Microsoft Word. Anda bahkan bisa menyeret dan menjatuhkan gambar Flickr kedalam Windows Explorer untuk meng-copy-nya ke komputer Anda, tanpa membuka web browser.

Memformat Sticky Notes
Anda bisa memformat Sticky Notes dengan memilih teks dan menggunakan shortcut keyboard yang berbeda.

Shortcut untuk Run as administrator
Anda bisa [Ctrl]+[Shift]+Klik icon pada taskbar untuk menjalankan aplikasi sebagai Administrator (dengan asumsi account Anda mempunyai permission tersebut). [Shift]+Klik-Kanan shortcut program untuk menjalankannya sebagai Administrator, jika misalnya Anda butuh hak akses yang lebih tinggi ketika misalnya sedang login dengan account anak Anda.

Tingkatkan Performa dengan ReadyBoost
ReadyBoost bisa meningkatkan performa sistem dengan menggunakan flash drive USB untuk operasional sistem. Idealnya, flash drive yang digunakan minimal mempunyai kapasitas 1 GB. Cukup masukkan flash drive, dan jika memenuhi standar kinerja maka Windows 7 akan menanyakan apakah Anda ingin menggunakannya untuk ReadyBoost dan merekomendasikan ukuran yang harus disisakan.

Amankan Drive USB dengan BitLocker
Amankan USB Flash drive dengan menggunakan enkripsi BitLocker. Klik kanan USB drive My Computer, pilih Turn on BitLocker, dan ikuti instruksi yang diberikan. Kali berikutnya menggunakan USB drive di komputer lain, Anda akan diminta password sebelum diperbolehkan membaca. Anda bisa menggunakan drive pada komputer lama yang menjalankan Windows XP/Vista.

Membuat System Recovery Disc
System Recovery disc dapat membantu Anda jika Windows tidak bisa dijalankan. Disc installasi Windows 7 juga bisa berfungsi sebagai recovery disc. Jika komputer Anda sudah langsung diinstallasi dengan Windows 7 maka Anda harus membuat system recovery disc. Klik Start, lalu jalankan recdisc.exe pada boks Search. Masukkan CD/DVD kosong ke dalam drive, lalu klik Create Disc.

Shutdown Lebih Cepat
Jalankan regedit dan buka HKEY_LOCAL_MACHINE\SYSTEM\CurrentControlSet\Control. Klik ganda key WaitToKillServiceTimeout dan ubah nilai default 12000 (12 detik) menjadi 2000 (2 detik) atau lebih tinggi. Setting ini memberitahu Windows berapa lama harus menunggu sebelum memberitahu Anda bahwa suatu service tidak menanggapi permintaan shutdown. Ini bisa membantu mempercepat shutdown jika ada banyak service yang berjalan.

Command Prompt: Tools Ampuh Pada Windows

Mungkin bagi Anda yang mengenal komputer mulai di Windows XP tidak banyak yang mengenal MS DOS, mungkin bisa dikatakan tidak tahu, kali ini saya akan memberikan beberapa Command/perintah dan arti di dalam sistem operasi MS DOS. Saya biasanya menggunakan perintah dalam DOS untuk mengcopy file yang masih selamat dari virus..

beberapa command dan arti dalam MS DOS

APPEND : Causes MS-DOS to look in other directories when editing a file or running a command.

ARP : Displays, adds, and removes arp information from network devices

ASSIGN : Assign a drive letter to an alternate letter

ASSOC : View the file associations

AT : Schedule a time to execute commands or programs.

ATMADM : Lists connections and addresses seen by Windows ATM call manager.

ATTRIB : Display and change file attributes.

BATCH : NRecovery console command that executes a series of commands in a file.

BOOTCFG : Recovery console command that allows a user to view, modify, and rebuild the boot.ini

BREAK : Enable / disable CTRL + C feature.

CACLS : View and modify file ACL's.

CALL : Calls a batch file from another batch file.

CD : Changes directories.

CHCP : Supplement the International keyboard and character set information.

CHDIR Changes directories.

CHKDSK : Check the hard disk drive running FAT for errors.

CHKNTFS : Check the hard disk drive running NTFS for errors.

CHOICE : Specify a listing of multiple options within a batch file.

CLS : Clears the screen.

CMD : Opens the command interpreter.

COLOR : Easily change the foreground and background color of the MS-DOS window.

COMP : Compares files.

COMPACT : Compresses and uncompress files.

CONTROL : Open control panel icons from the MS-DOS prompt.

CONVERT : Convert FAT to NTFS.

COPY : Copy one or more files to an alternate location.

CTTY : Change the computers input/output devices.

DATE : View or change the systems date.

DEBUG : Debug utility to create assembly programs to modify hardware settings.

DEFRAG : Re-arrange the hard disk drive to help with loading programs.

DEL : Deletes one or more files.

DELETE : Recovery console command that deletes a file.

DELTREE : Deletes one or more files and/or directories.

DIR : List the contents of one or more directory.

DISABLE : Recovery console command that disables Windows system services or drivers.

DISKCOMP : Compare a disk with another disk.

DISKCOPY : Copy the contents of one disk

DOSKEY : Command to view and execute commands that have been run in the past.

DOSSHELL : A GUI to help with early MS-DOS users.

DRIVPARM : Enables overwrite of original device drivers.

ECHO : Displays messages and enables and disables echo.

EDIT : View and edit files.

EDLIN : View and edit files.

EMM386 : Load extended Memory Manager.

ENABLE : Recovery console command to enable a disable service or driver.

ENDLOCAL : Stops the localization of the environment changes enabled by the setlocal command.

ERASE : Erase files

EXPAND : Expand a Microsoft Windows file back to it's original format.

EXIT : Exit from the command interpreter.

EXTRACT : Extract files from the Microsoft Windows cabinets.

FASTHELP : Displays a listing of MS-DOS commands and information about them

FC : Compare files.

FDISK : Create the partitions on the hard disk drive.

FIND : Search for text within a file.

FINDSTR : Searches for a string of text within a file.

FIXBOOT : Writes a new boot sector.

FIXMBR : Writes a new boot record to a disk drive.

FOR : Boolean used in batch files.

FORMAT : Command to erase and prepare a disk drive.

FTP : Command to connect and operate on a FTP server.

FTYPE : Displays or modifies file types used in file extension asociations.

GOTO : Moves a batch file to a specific label or location.

GRAFTABL : Show extended characters in graphics mode.

HELP : Display a listing of commands and brief explanation.

IF : Allows for batch files to perform conditional processing.

IFSHLP.SYS : 32-bit file manager.

IPCONFIG : Network command to view network adapter settings and assigned values.

KEYB : Change layout of keyboard.

LABEL : Change the label of a disk drive.

LH : Load a device driver in to high memory.

LISTSVC : Recovery console command that displays the services and drivers.

LOADFIX : Load a program above the first 64k.

LOADHIGH : Load a device driver in to high memory.

LOCK : Lock the hard disk drive.

LOGON : Recovery console command to list installations and enable administrator login.

MAP : Displays the device name of a drive.

MD : Command to create a new directory.

MEM : Display memory on system.

MKDIR : Command to create a new directory.

MODE : Modify the port or display settings.

MORE : Display one page at a time.

MOVE : Move one or more files from one directory to another DIRECTORY

MSAV : Early Microsoft Virus scanner.

MSD : Diagnostics utility.

MSCDEX : Utility used to load and provide access to the CD-ROM.

NBTSTAT : Displays protocol statistics and current TCP/IP connections using NBT

NET : Update, fix, or view the network or network settings

NETSH : Configure dynamic and static network information from MS-DOS.

NETSTAT : Display the TCP/IP network protocol statistics and information.

NLSFUNC : Load country specific information.

NSLOOKUP : Look up an IP address of a domain or host on a network.

PATH : View and modify the computers path location

PATHPING : View and locate locations of network latency

PAUSE : command used in batch files to stop the processing of a command.

PING : Test / send information to another network computer or network device .

POPD : Changes to the directory or network path stored by the pushd command.

POWER : Conserve power with computer portables.

PRINT : Prints data to a printer port.

PROMPT : View and change the MS-DOS prompt.

PUSHD : Stores a directory or network path in memory so it can be returned to at any time.

QBASIC : Open the QBasic.

RD : Removes an empty directory.

REN : Renames a file or directory.

RENAME : Renames a file or directory.

RMDIR : Removes an empty directory.

ROUTE : View and configure windows network route tables.

RUNAS : Enables a user to execute a program on another computer.

SCANDISK : Run the scandisk utility.

SCANREG : Scan registry and recover registry from errors.

SET : Change one variable or string to another.

SETLOCAL : Enables local environments to be changed without affecting anything else.

SHARE : Installs support for file sharing and locking capabilities.

SETVER : Change MS-DOS version to trick older MS-DOS programs.

SHIFT : Changes the position of replaceable parameters in a batch program.

SHUTDOWN : Shutdown the computer from the MS-DOS prompt.

SMARTDRV : Create a disk cache in conventional memory or extended memory.

SORT : Sorts the input and displays the output to the screen.

START : Start a separate window in Windows from the MS-DOS prompt.

SUBST : Substitute a folder on your computer for another drive letter.

SWITCHES : Remove add functions from MS-DOS.

SYS : Transfer system files to disk drive.

TELNET : Telnet to another computer / device from the prompt.

TIME : View or modify the system time.

TITLE : Change the title of their MS-DOS window.

TRACERT : Visually view a network packets route across a network.

TREE : View a visual tree of the hard disk drive.

TYPE : Display the contents of a file.

UNDELETE : Undelete a file that has been deleted.

UNFORMAT : Unformat a hard disk drive.

UNLOCK : Unlock a disk drive.

VER : Display the version information.

VERIFY : Enables or disables the feature to determine if files have been written properly.

VOL : Displays the volume information about the designated drive.

XCOPY : Copy multiple files, directories, and/or drives from one location to another.

TRUENAME : When placed before a file, will display the whole directory in which it exists

TASKKILL : It allows you to kill those unneeded or locked up applications

Cara Ampuh Meningkatkan Kapasitas RAM / Memori

Mungkin pernah dengar tentang software untuk menambah RAM atau memory pada komputer yaitu eBoostr

Prinsip dari eBoostr sendiri Membuat cache kedalam flash disk yang tentunya kecepatan akses data untuk write/read lebih cepat ketimbang proses melalui hard disk.

Adapun syarat² yang harus wajib kalian penuhi untuk mendapatkan hasil maksimal adalah

sebagai berikut:

1. Port USB 2.0 (kalau versi port USB kalian 1.1 bisa diatasi dengan membeli PCI to USB 2.0 card harganya murah sekitar 45-65 ribu Rupiah)

2. Flash Disk dengan kecepatan Read/Write minimal 20MBPS, lebih cepat lebih baik tidak perlu space yang sangat besar minimal 1 giga saja sudah cukup, atau kalau kesulitan menemukan flash disk yang kecepatan read/write bagus silahkan cari flash disk dengan label “ReadyBoost“.

3. eBoostr program. bisa diunduh disini eBoostr

Cara instalasinya juga sangat mudah, pertama install dulu program eBoostr ini, lalu masukkan flash disk anda kedalam port USB 2.0, setelah itu kamu bisa menambahkan perangkat ini kedalam program eBoostr, build cache di flash disk ini setelah selesai rasakan perbedaanya komputer kamu pasti lebih responsif dan gesit.

eboostr

* Percobaan dengan flash disk berkecepatan rendah saja sudah terasa performance komputer lama saya berubah meningkat semakin cepat!, kalau dengan flash disk kecepatan tinggi pasti akan terasa lebih cepat.

Mengembalikan Data Yang Hilang, Terdelete, atau Terformat

Tutorial Komputer kali ini akan membagi tips tentang bagaimana menemukan kembali data-data atau file penting kita yang hilang karena harddisk diformat atau harddisk rusak. Ketika komputer Anda diinstall ulang dan semua data dalam komputer Anda hilang, sebenarnya masih ada kemungkinan untuk ditemukan kembali. Saya pernah mengalami harddisk yang rusak atau tiba-tiba hilang ketika saya mencoba untuk membuat partisi pada harddisk dengan menggunakan software. Semua data-data penting dan arsip hilang, panik dan tidak tahu harus berbuat apa. Namun ketika Anda mengalami hal yang sama, jangan khawatir, masih ada kemungkinan untuk menemukan kembali file yang hilang karena harddisk diformat atau terformat, walaupun terkadang tidak 100% kembali. Berikut akan saya tunjukkan bagaimana menemukan kembali file yang hilang, dalam tutorial ini saya menggunakan software MiniTool Power Data Recovery 6.5. Langkah-langkahnya adalah sebagai berikut:
1. Download dan install software MiniTool Power Data Recovery 6.5 di komputer Anda. Anda dapat
    mengunjungi Link ini untuk mendownload.
2. Kemudian buka program MiniTool Power Data Recovery 6.5 yang telah diinstall.
      3. Ketika muncul peringatan atau Warning, centang I am a home user, ... kemudian klik tombol
          Launch Power Data Recovery Free Edition.
      4. Kemudian akan muncul jendela MiniTool Power Data Recovery 6.5, ada 5 pilihan yang dapat
         Anda pilih untuk menemukan file yang hilang yaitu Undelete Recovery, Damaged Partition Recovery,
         Lost Partition Recovery, Digital Media Recovery dan CD/DVD Recovery. Untuk mencari file pada
         harddisk yang rusak pilih Damaged Partition Recovery.
       5. Selanjutnya akan muncul jendela Damaged Partition Recovery, pilih harddisk atau partisi yang akan
          Anda cari file-filenya kemudian klik tombol Full Scan.
      6. Tunggu hingga proses recovery selesai.
      7. Setelah proses scan selesai, akan ditampilkan partisi yang ditemukan. Pilih partisi dengan persentase
          Suggested terbesar, misal Partition 1 NTFS dengan Suggested 99%. Kemudian klik tombol Show
          Files.
      8. Pilih file yang akan disimpan dengan memberi tanda centang. Kemudian klik tombol Save Files.
     9. Pilih lokasi untuk menyimpan file dengan klik tombol Browse kemudian klik OK.
     10. Tunggu hingga proses penyimpanan selesai dan mudah-mudahan file yang Anda cari berhasil
           ditemukan. 
    Semoga Bermanfaat.

Melindungi Komputer Dan Flash Disk Dari Virus

Saat ini banyak merajalela virus lokal yang memiliki kemampuan menyebarkan diri secara otomatis dengan media penyebaran Flashdisk melalui fitur Autorun (menjalankan suatu file secara otomatis saat user akses ke suatu Drive atau saat user menghubungkan removable disk). Hal ini patut kita cermati, karena sebagian besar virus saat ini telah memiliki kemampuan seperti ini. Para pembuat virus ini sengaja memanfaatkan fitur autorun yang tersedia dengan mengimplementasikannya pada virus di Flash Disk. Celah ini yang rupanya digunakan agar virus mereka dapat menyebar lebih cepat dibandingkan sebelumnya dan sampai saat ini celah tersebut masih digunakan oleh virus agar dapat menyebarkan dirinya secara otomatis tanpa harus menungggu agar user menjalankan file virus tersebut secara manual. Cukup dengan mengakses ke Flash Disk tersebut ke komputer, maka virus akan langsung menginfeksi. 
Agar virus ini dapat aktif setiap saat biasanya pembuat virus akan membuat script disetiap Drive termasuk di media Disket/Flash Disk. Autorun.inf/desktop.ini atau Folder.htt adalah beberapa script yang biasanya akan dibuat oleh virus. 
Script ini sendiri sebenarnya berisi sederetan perintah yang intinya adalah untuk menjalankan file virus itu sendiri dan biasanya file induk ini akan ditempatkan di folder/direktori yang sama, agar file tersebut tidak dicurigai oleh user maka script dan file induk tersebut akan di sembunyikan. Contoh virus yang "sukses" menyebarkan dirinya dengan cara seperti ini diantaranya W32/Askis, W32/VBWorm.ZL, VBWorm.MOS, W32/Aksika, W32/FaceCool atau W32/Solow. 
Tentunya kita tidak ingin komputer dan flashdisk kita tidak terjangkit virus yang memanfaatkan cara ini. Untuk itu perlu dilakukan tindakan pencegahan dengan mematikan (disable) fungsi Autorun/Autoplay pada Removable Drive tersebut. Pilih salah satu dari 2 macam cara dibawah : (bagi para newbie, harap minta bantuan dari yang lebih berpengalaman dalam menjalankan langkah berikut) 

1. Disable Autorun/Autoplay melalui registry 
* Buka Registry Editor 
Klik menu [Start | Run | pada dialog box RUN ketik regedit] 
* Browse ke alamat registry berikut 
HKEY_CURRENT_USER\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Policies\Explorer HKEY_USERS\.DEFAULT\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Policies\Explorer 
* Kemudian klik kanan pada string NoDriveTypeAutoRun
Alamat registry yang harus diubah agar autorun tidak aktif 
* Isi value data dengan ff yang berarti fungsi Autorun/Autoplay akan dimatikan pada 255 drive.
Merubah value NoDriveTypeAutorun 
* Klik tombol [OK] * Keluar dari "Registry Editor" 
* Restart Komputer 2. Disable Autorun/Autoplay melalui Group Policy [GPEDIT.MCS] 
* Klik menu [Start] * Klik [Run] 
* Ketik GPEDIT.MSC pada kolom “RUN” 
* Setelah muncul layar “Group Policy” klik folder “System” pada menu “User Configuration” dan “Computer Configuration” 
* Pada kolom Settings, klik dua kali “Turn off Autoplay”
Interface Group Policy “User Configuration


Interface Group Policy “Computer Configuration”
* Setelah muncul layar “Turn off Autoplay” properties, klik tabulasi [Settings] dan pilih opsi “Enable” pada menu “Turn off Autoplay” kemudian Pilih “All Drive” pada kolom “Turn off Autoplay on”

Mematikan Autoplay dengan menggunaakn Group Policy 
* Kemudian klik tombol “OK”
Disable Autoplay 
* Klik “Close” untuk keluar dari layar “Group Policy” 
* Restart komputer Untuk memaksimalkan pencegahan terhadap virus apapun, gunakanlah antivirus yang up-to-date dan lakukanlah scan komputer secara rutin.

Tutorial Membuat Folder Jadi Berwarna Warni

Ada sebuah aplikasi program yaitu Rainbow Folder (RF) yang memungkinkan kamu untuk mengubah warna ikon folder ke warna yang kamu inginkan dan program ini reatif mudah digunakan dan berukuran kecil hanya sekitar 812 Kb. Bila sedang menjelajahi direktori yang berisi banyak subdirektori pada Windows Explorer, bisa jadi tanpa disengaja kamu dapat dengan mudah melakukan kesalahan, misalnya dengan mengklik icon folder yang memiliki nama sama dengan yang kamubenar-benar ingin kamutuju. Dengan memberi warna pada folder sesuai pilihan, kamu tidak akan membuat kesalahan pada waktu anda meng-klik pada icon. Sehingga memudahkan kamu menjelajah komputer secara lebih efektif & efisien.
Misalnya, kamu dapat menggunakan RF untuk menandai TEMP subdirektori di dalam C: \ WINDOWS \. Lalu setelah pergi ke dir system, kamu tidak perlu kebingungan mencari dir TEMP di seluruh layar, namun pandangan mata akan otomatis tertuju pada folder berwarna merah. Dan bagian yang terbaiknya adalah kamu dapat mewarnai tidak terbatas hanya beberapa jumlah folder, melainkan masing-masing folder dapat diubah ke dalam warna yang berbeda pula. Sehingga kamu dapat misalnya mewarnai semua folder penting dengan warna merah, kemudian untuk yang sering dikunjungi ke diubah menjadi folder hijau atau apapun menurut selera kamu.
Efek pewarnaan folder nantinya tidak hanya terlihat di Explorer, tetapi di seluruh sistem, begitu juga di direktori, subdirektori dan pada waktu akan membuka maupun save dialog di aplikasi Windows! Bukan hanya sebatas mengubah warna dapat dilakukan dengan bantuan RF, tapi juga dapat menetapkan semacam tambahan peringatan bila seseorang mencoba untuk menghapus folder yang berwarna, dengan cara teks akan berisi 'pop up' ketika kursor berhenti di atas folder dari ikon untuk sementara waktu. Keren bukan??
Klik pada link dibawah ini untuk download aplikasinya.

DOWNLOAD Rainbow Folder 

Berikut langkah-langkah untuk mengubah warna folder :

  1. Install RF, kemudian jalankan program tersebut.
2. Kemudian tentukan folder yang akan diubah warna iconnya. Klik pada folder yang dipilih.
3. Untuk mengubah warna, aturlah warna sesuai keinginan. Pada bagian Color, geser slider bar pada Hue dan Saturation. Atau, untuk memilih warna, bisa dengan cara mengklik radio button Random beberapa kali, sehingga kamu temukan warna yang kamu sukai dan dipilih nantinya sebagai pilihan warna pada icon folder yang kamu telah tentukan.
4. Style dari icon folder dapat diubah pula. Disini disediakan 3 pilihan style dari icon, yaitu tampilan icon Classical (9X), Typical (XP), dan Modern (Vista). Untuk mengubah tampilan style dari icon folder, klik pada tanda panah di bagian Style. Kemudian akan mucul scrollbar, pilih style sesuai keinginan anda.
5. Hasil dari langkah 3 & 4 dapat dilihat langsung pada bagian Preview.
6. Setelah anda menemukan warna serta icon folder yang disukai dan yakin akan menggunakannya, klik Colorize untuk mengubah warna & icon dari tampilan folder default. Maka sekarang icon folder telah berubah.
7. Ulangi langkah-langkah tadi untuk memberi warna folder lain.
8. Anda bisa menetapkan sebuah warna & icon folder tertentu untuk ditujukan pada beberapa folder. Caranya, setelah menentukan warna & style icon klik radio button favorites. Maka akan muncul jendela baru Favorites, klik add. Beri nama (description) untuk warna tersebut.
9. Untuk mengubah folder lain dengan warna yang sama, pilih folder lalu klik Favorites. Pada jendela favorites klik Select lalu Close. Kembali pada Jendela RF, klik Colorize.
10. Apabila anda melakukan kesalahan, atau membatalkan untuk mengubah warna icon folder, anda tinggal menentukan folder mana yang akan dikembalikan seperti semula (default) dan tinggal tekan tombol Decolorize.

Download IBrightness Full - Software Pengatur Cahaya Monitor

ibrightness,free download software,download ibrightness
iBrightness - menggunakan PC di ruang yang gelap membuat cahaya monitor menjadi terlalu terang untuk mata sobat. Selain membuat mata menjadi cepat lelah, efek jangka panjangnya juga tidak baik untuk kesehatan mata sobat.
iBrightness adalah tool pengatur pencahayaan layar yang berguna untuk situasi seperti itu, terutama jika desktop PC atau laptop sobat tidak dilengkapi dengan kontrol pencahayaan built-in. Setelah mengaktifkan software gratis ini, ia akan muncul di system tray PC sobat.

Download Link: